Dimana profesionalisme wasit Indonesia??

Sampai saat ini, wasit dalam persepakbolaan kita masih menjadi sorotan utama khususnya di mata para supporter. Hal ini menduduki ratting pertama dalam berita persepakbolaan Indonesia. Mungkin bila di dunia selebritis masalah ini bagaikan berita kawin-cerai yang marak dalam kalangan selebritis.   
    Sayangnya yang menjadi sorotan bukanlah sikap baik kepemimpinan wasit tetapi buruknya kepemimpinan wasit, ketidaktegasan yang sering diperlihatkan oleh wasit saat memimpin pertandingan.
    Salah satu contoh yang jelas terlihat, saya masih ingat pada Piala Jusuf 2007 yang digelar di Makassar. Saat pertandingan antara PSM Vs Persib yang dipimpin oleh wasit Raden Mas Agus, disini menurut saya ia sangat merusak jalannya pertandingan.Ketidaktegasan wasit malah menguntungkan pihak tuan rumah yaitu PSM (maaf disini saya bukan membela persib, walaupun saya bobotoh) tapi memang kenyataan dilapangan seperti itu. Saya juga benar-benar baru menyaksikan wasit mengeluarkan kartu merah (pada pemain PSM) tetapi kartu merah tersebut dianulir karena pemain yang mendapatkannya melayangkan protes.

      Kini bergulirnya Liga Super Indonesia, yang seharusnya sistem kompetisi nya harus berjalan lebih baik, begitu pun perangkat di dalamnya , termasuk wasit. Tapi kenyataan di lapangan, tidak ada perubahan signifikan yang terjadi.
    Tidak hanya persib yang merugi dari hal tersebut, banyak tim lain yang bernasib sama.Apakah wasit kita tidak mau berkaca atau belajar dari kesalahan untuk menjadi lebih baik?. Saya sampai bertanya seperti itu karena wasit kita selalu mengulangi kesalahan yang telah dilakukan bukan memperbaikinya.
    Mungkin anda para pembaca sudah mengetahui, bahwa dari sekian banyak wasit di Indonesia hanya ada dua yang memenuhi kriteria/terdaftar dalam FIFA, yaitu wasit Jimmy Napitupulu dan Purwanto. Sepertinya perwasitan di Indonesia sudah cukup puas dengan dua wasit tersebut.
    Disini PSSI/BLI juga harus tegas dan berani mengeluarkan sanksi terhadap wasit yang melanggar peraturan.Sebenarnya kepemimpinan wasit yang buruk juga memberikan dampak negatif terhadap wasit itu sendiri, contohnya saja wasit akan dicemooh oleh para supporter yang tentunya akan menjadi beban mental untuk wasit tersebut. Kita hanya bisa berharap agar seluruh wasit Indonesia bisa menunjukkan sikap profesionalnya dalam memimpin setiap laga pertandingan.

 
Copyright 2009 deu` Gigie All rights reserved.
Blogger Templates created by lukmannoer
Wordpress Theme by Lukmannoer